Cabai & Ikan Asin Diawasi Ketat: Cegah Bahaya!

PENGAWASAN CABAI – Petugas jajaran Badan Pangan Nasional (Bapanas) melakukan pengawasan cabai guna mencegah adanya cemaran berbahaya. FOTO: ANTARA/HO-Humas Bapanas
JAKARTA, KABARLINK.com - Badan Pangan Nasional (Bapanas) meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan pangan dengan memperketat pengawasan terhadap cabai dan produk ikan asin. Langkah ini diambil untuk melindungi masyarakat dari potensi bahaya cemaran yang dapat mengancam kesehatan.
Pengawasan intensif ini merupakan bagian dari strategi Bapanas untuk mendeteksi dini potensi kontaminasi bahan berbahaya dalam rantai pasok pangan. Direktorat Pengawasan Penerapan Standar Keamanan dan Mutu Pangan (PPSKMP) Bapanas terus memperkuat langkah pengawasan terhadap keamanan pangan segar demi melindungi konsumen.
“Langkah pengawasan ini penting untuk mendeteksi secara dini potensi kontaminasi bahan berbahaya pada pangan segar, seperti residu pestisida pada cabai dan kandungan formalin pada produk ikan asin,” ujar Apriyanto Dwi Nugroho, Pengawas Mutu Hasil Pertanian Madya Bapanas.
Pengawasan dilakukan dengan uji cepat (rapid test) terhadap sampel cabai segar yang diambil dari berbagai lokasi. Jika ditemukan indikasi positif mengandung residu pestisida, sampel tersebut segera dikirim untuk uji lanjutan di laboratorium terakreditasi guna memperoleh data kuantitatif yang lebih akurat.
Bapanas telah menggelar kegiatan pengawasan intensif dengan fokus pada dua komoditas strategis yaitu cabai segar serta pangan segar asal ikan (PSAI) seperti ikan asin dan ikan teri. Langkah ini bertujuan memastikan bahwa pangan yang beredar di masyarakat bebas dari bahan berbahaya, seperti residu pestisida dan formalin, yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.
Sementara itu, untuk komoditas ikan asin dan ikan teri, pengambilan sampel dilakukan di Kabupaten Tuban. Hasil uji cepat menunjukkan adanya dugaan cemaran formalin. Temuan ini mendorong Bapanas untuk melakukan investigasi lebih lanjut dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.
Tabel: Contoh Bahan Cemaran dan Dampaknya
Bahan Cemaran | Komoditas | Dampak Kesehatan |
---|---|---|
Residu Pestisida | Cabai | Gangguan saraf, kanker |
Formalin | Ikan Asin | Iritasi, kerusakan organ |
Bapanas berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan dan memastikan keamanan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dalam memilih dan mengonsumsi pangan, serta melaporkan jika menemukan indikasi pangan yang tidak aman. (Kabarlink/Ain)