Greta Thunberg: Gaza, Kapal Bantuan Dicegat Israel

Aktivis Dunia Menuju Gaza – Kapal pembawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza juga mengangkut Greta Thunberg bersama 11 aktivis lainnya sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina. Foto: Getty Images/Fabrizio Villa
JAKARTA, KABARLINK.com - Pada tanggal 9 Juni 2025, sebuah insiden terjadi di perairan dekat Gaza. Kapal Madleen, yang membawa bantuan dan berupaya menembus blokade laut Israel, diintersepsi oleh Angkatan Laut Israel. Kementerian Luar Negeri Israel menyatakan bahwa kapal tersebut diarahkan untuk mengubah arah karena mendekati daerah terlarang.
Menurut laporan AFP, kapal Madleen merupakan bagian dari Freedom Flotilla Coalition. Mahmud Abu-Odeh, seorang petugas pers dari koalisi tersebut yang berbasis di Jerman, menyampaikan kekhawatiran bahwa para aktivis tampaknya telah ditangkap.
Freedom Flotilla Coalition mengumumkan melalui Telegram bahwa Tentara Israel telah menaiki kapal tersebut, dan menambahkan bahwa para penumpang telah diculik oleh pasukan Israel. AFP kehilangan kontak dengan para aktivis di atas kapal tak lama setelah kejadian.
Sekitar satu jam kemudian, muncul kabar bahwa kapal Madleen sedang ditarik ke pantai Israel. Kementerian Luar Negeri Israel menyatakan di media sosial bahwa Para penumpang diharapkan kembali ke negara asal mereka. Mereka juga menambahkan, Sejumlah kecil bantuan yang ada di kapal pesiar dan tidak dikonsumsi oleh 'para selebriti' akan ditransfer ke Gaza melalui saluran kemanusiaan yang sebenarnya.
Insiden ini menambah daftar panjang upaya pengiriman bantuan ke Gaza yang terhambat oleh blokade. Situasi kemanusiaan di Gaza tetap menjadi perhatian utama bagi banyak pihak di seluruh dunia. (Kabarlink/Ain)
Demikian greta thunberg gaza kapal bantuan dicegat israel sudah Kabarlink bahas secara mendalam dalam internasional. Terima kasih telah menjadi pembaca yang setia. Selalu berinovasi dan jaga keseimbangan hidup. Jika kamu merasa terinspirasi Sampai bertemu lagi di berita menarik lainnya.
✦ Tanya AI