Sejarah Indonesia Baru: Kado 80 Tahun Merdeka?

JAKARTA, KABARLINK.com - Pada tanggal 5 Mei 2025, Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyampaikan target ambisius penyelesaian penulisan ulang sejarah Indonesia. Bertempat di Istana Kepresidenan, Jakarta, beliau mengungkapkan bahwa versi terbaru sejarah Indonesia ini diharapkan rampung pada Agustus 2025, bertepatan dengan perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia.
Fadli Zon menjelaskan bahwa proyek besar ini melibatkan lebih dari seratus sejarawan dan ahli dari berbagai universitas terkemuka di seluruh Indonesia. Para ahli ini bertugas merevisi, menambahkan, dan meluruskan berbagai aspek sejarah berdasarkan kajian mendalam dan referensi dari buku-buku sejarah Indonesia yang telah ada sebelumnya.
“Kami melibatkan lebih dari 100 sejarawan dari berbagai perguruan tinggi, para ahli di bidangnya, yang memiliki kompetensi dalam menulis dan menyunting buku ini,” ujar Fadli Zon. Beliau menambahkan bahwa proses penulisan saat ini sedang berlangsung dan akan terus diperbarui dengan penambahan beberapa jilid, berdasarkan buku-buku yang sudah ada.
Selain itu, Menteri Kebudayaan juga menyinggung adanya temuan-temuan baru, termasuk dari periode prasejarah, serta penambahan catatan sejarah dari pemerintahan-pemerintahan sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa versi terbaru sejarah Indonesia ini akan menjadi lebih komprehensif dan mendalam.
Fadli Zon optimis bahwa target penyelesaian pada Agustus 2025 akan tercapai, mengingat skala proyek dan keterlibatan para ahli yang kompeten di bidangnya. Diharapkan, versi terbaru sejarah Indonesia ini akan menjadi sumber informasi yang akurat dan terpercaya bagi generasi mendatang.
Proyek penulisan sejarah ini merupakan upaya penting untuk melestarikan dan memperbarui pemahaman kita tentang masa lalu bangsa. Dengan melibatkan para ahli dan sejarawan terbaik, diharapkan versi terbaru ini akan memberikan perspektif yang lebih luas dan mendalam tentang perjalanan sejarah Indonesia.