Hari
  • Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Inovasi Ramah Lingkungan: Workshop “Qurban Tanpa Limbah” Sukses Digelar di Denpasar

img

EDUKASI QURBAN RAMAH LINGKUNGAN – Workshop “Qurban Tanpa Limbah” yang digelar oleh Yayasan Al Hikmah JOGLO Denpasar di Musala Al-Hikmah JOGLO Padang Sambian Klod, Denpasar Barat, pada 18 Mei 2025, pukul 09.00 - 12.30 Wita. Foto: Didik Budi Wibowo


BALI, KABARLINK.com - Yayasan Al Hikmah JOGLO Denpasar menggelar workshop “Qurban Tanpa Limbah” di Musala Al-Hikmah JOGLO, Padang Sambian Klod, Denpasar Barat, Bali.

Pada pelaksanaan workshop yang diselenggarakan pada 18 Mei 2025 tersebut turut dihadiri perwakilan Ketua MUI Denpasar H. Aziz Zudin, Ketua Umum DMI Denpasar H. Soemitro, serta perwakilan LPLH Sumber Daya Alam, Soleh Purwanto.

Ketua Pelaksana, H. Maskuron, mengatakan, jumlah peserta melebihi target yang diharapkan, yaitu 50 peserta. Mereka merupakan perwakilan dari masjid dan musala se-Kota Denpasar. “Pengelolaan sampah harus dilakukan secara totalitas dan berkelanjutan,” katanya.  

Dalam acara ini, peserta diajarkan cara mengelolah sampah menjadi eco-enzim, yang bahannya dari sisa buah dan sayuran. Setelah proses fermentasi minimal 3 bulan, akan menjadi cairan yang banyak manfaatnya.

Di antara manfaatnya adalah untuk kesehatan manusia, dan sangat baik digunakan untuk pupuk tanaman. Selain membuat eco enzim, juga diajarkan membuat pupuk tanpa melalui proses pembusukan (osaki). “Bahannya dari sisa makanan, baik nasi, daging, buah sayur, Tulang, rumen (isi perut hewan qurban)  dan lain-lain.” 

Sementara itu, perwakilan LPLH Sumber Daya Alam, Soleh Purwanto, menekankan, pengelolaan sampah harus berbasis sumber, yaitu keluarga, kelompok masyarakat, dan lingkungan.

Pelaksanaan workshop tersebut berlangsung sangat komunikatif dan interaktif. Banyak peserta yang berkomitmen untuk melaksanakan qurban tanpa limbah di masjid dan mushala yang mereka urus. Pelatihan ini disampaikan langsung oleh Supardi, yang telah mengikuti training pengelolaan limbah di Jepang. (Kabarlink/Didik Budi Wibowo)

Demikianlah inovasi ramah lingkungan workshop qurban tanpa limbah sukses digelar di denpasar telah saya bahas secara tuntas dalam humaniora Siapa tau ini jadi manfaat untuk kalian selalu berpikir kreatif dan jaga pola tidur. share ke temanmu. terima kasih atas perhatian Anda.

© Copyright 2025 kabarlink.com All rights reserved
Added Successfully

Type above and press Enter to search.