Dokter Spesialis Kelamin Jelaskan Hubungan Antara Disfungsi Ereksi dan Kesehatan Jantung
KABARLINK.com - Disfungsi ereksi (DE), atau impotensi, bukan hanya masalah performa seksual. Dokter spesialis kelamin menekankan adanya kaitan erat antara DE dan kesehatan jantung pria. Kondisi ini seringkali menjadi sinyal peringatan dini adanya masalah kardiovaskular yang lebih serius.
Menurut para ahli, pembuluh darah di penis berukuran lebih kecil dibandingkan pembuluh darah di jantung. Akibatnya, masalah pada pembuluh darah, seperti penyempitan atau pengerasan (aterosklerosis), akan lebih dulu memengaruhi aliran darah ke penis, menyebabkan DE. Dengan kata lain, DE bisa menjadi indikator awal adanya gangguan pada sistem kardiovaskular.
Hubungan antara DE dan penyakit jantung bersifat kompleks. Faktor risiko yang sama seringkali mendasari kedua kondisi tersebut, seperti:
- Diabetes
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Kolesterol tinggi
- Obesitas
- Merokok
- Kurang aktivitas fisik
Penting untuk diingat bahwa DE bukanlah vonis mati. Namun, pria yang mengalami DE sebaiknya berkonsultasi dengan dokter, tidak hanya untuk mengatasi masalah seksualnya, tetapi juga untuk mengevaluasi kesehatan jantungnya secara menyeluruh. Pemeriksaan jantung yang komprehensif dapat membantu mendeteksi dini masalah kardiovaskular dan mencegah komplikasi yang lebih serius, seperti serangan jantung atau stroke.
Penanganan DE seringkali melibatkan perubahan gaya hidup sehat, seperti diet seimbang, olahraga teratur, berhenti merokok, dan mengelola stres. Selain itu, dokter mungkin meresepkan obat-obatan untuk membantu meningkatkan aliran darah ke penis. Dalam beberapa kasus, tindakan medis seperti operasi mungkin diperlukan.
Kesimpulannya, jangan abaikan disfungsi ereksi. Anggaplah sebagai kesempatan untuk memeriksa kesehatan jantung Anda. Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. Kesehatan jantung yang baik akan berdampak positif pada kualitas hidup Anda secara keseluruhan, termasuk kehidupan seksual Anda.
Tanggal: 16 November 2024