Waspada Stunting! Dokter Anak Bagikan Cara Pencegahan Sejak Dini
JAKARTA, KABARLINK.com - Isu stunting masih menjadi perhatian serius di Indonesia. Kekurangan gizi kronis pada anak-anak ini dapat menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif mereka. Dokter spesialis anak menekankan pentingnya pencegahan stunting sejak dini, bahkan sejak masa kehamilan.
Menurut Dr. [Nama Dokter], pencegahan stunting dimulai dengan memastikan ibu hamil mendapatkan asupan gizi yang cukup. Nutrisi yang baik selama kehamilan sangat krusial untuk pertumbuhan janin yang optimal, ujarnya. Selain itu, pemeriksaan kehamilan secara rutin juga penting untuk memantau kesehatan ibu dan janin.
Setelah bayi lahir, pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama adalah langkah penting lainnya. ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh kembang yang sehat. Setelah enam bulan, bayi perlu diberikan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bergizi seimbang.
Dr. [Nama Dokter] juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan sanitasi yang baik. Lingkungan yang bersih dapat mencegah infeksi yang dapat menyebabkan stunting, jelasnya. Selain itu, imunisasi lengkap juga penting untuk melindungi anak dari berbagai penyakit.
Pencegahan stunting adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Dengan memberikan perhatian yang cukup pada gizi dan kesehatan anak-anak, kita dapat menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan produktif. Mari bersama-sama cegah stunting sejak dini!
Tabel berikut merangkum langkah-langkah pencegahan stunting:
Tahap | Langkah Pencegahan |
---|---|
Kehamilan | Asupan gizi yang cukup, pemeriksaan kehamilan rutin |
0-6 Bulan | ASI eksklusif |
6 Bulan ke Atas | MPASI bergizi seimbang |
Seluruh Tahap | Kebersihan lingkungan, sanitasi yang baik, imunisasi lengkap |