Kutacane Gempar: Napi Kabur, Perburuan Terus Berlanjut!

ACEH, KABARLINK.com - Senin, 10 Maret 2025, menjadi hari yang tak terlupakan bagi warga Kutacane, Aceh Tenggara. Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kutacane, di mana puluhan narapidana dilaporkan melarikan diri. Momen menjelang berbuka puasa dimanfaatkan para napi untuk melancarkan aksi nekat mereka.

Menurut laporan, sekitar 49 narapidana berhasil kabur dengan membobol atap dan pintu utama lapas. Kelengahan petugas saat waktu berbuka puasa menjadi celah yang dimanfaatkan. Warga yang tengah beraktivitas di sekitar lapas sontak panik menyaksikan adegan dramatis tersebut.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Provinsi Aceh, Yan Rusmanto, membenarkan kejadian ini. Betul terjadi peristiwa upaya pelarian warga binaan lapas Kutacane, ujarnya kepada wartawan, Selasa (11/3/2025). Ia menambahkan bahwa pihak lapas telah berkoordinasi dengan kepolisian, TNI, dan Pemerintah Daerah untuk melakukan penanganan dan pengendalian.

Humas Ditjen Pas, Rika Aprianti, juga mengkonfirmasi insiden tersebut. Upaya pengejaran segera dilakukan oleh tim gabungan TNI, Polri, dan pemerintah setempat. Hingga saat ini, 14 narapidana telah berhasil ditangkap kembali atau menyerahkan diri. Sudah dilakukan penanganan dan pengendalian oleh pihak lapas bekerjasama dengan kepolisian, TNI dan Pemda, ungkap Yan Rusmanto.

Situasi di Lapas Kutacane sempat tegang pasca-kejadian. Petugas lapas melakukan apel untuk menghitung jumlah warga binaan. Sementara itu, beberapa warga merekam video pelarian para narapidana menggunakan telepon seluler. Saat ini, 35 narapidana masih dalam pengejaran. Pihak berwenang terus berupaya untuk menangkap kembali para narapidana yang masih berkeliaran dan mengamankan situasi di Kutacane.

Yan Rusmanto menambahkan bahwa ia sedang dalam perjalanan menuju Lapas Kutacane untuk meninjau langsung situasi dan mencari tahu penyebab pasti kejadian ini. Perjalanan darat tersebut diperkirakan memakan waktu sekitar 16 jam. Nanti, detailnya saya informasikan, begitu juga apa yang menjadi penyebabnya, janjinya.