PSIS Incar Kemenangan Manis di Laga Pamungkas!

RESMI JADI PELATIH – Muhammad Ridwan kini mengisi posisi sebagai bagian dari tim kepelatihan PSIS Semarang. Bola.com/Gatot Sumitro

SEMARANG, KABARLINK.com - PSIS Semarang bertekad mengakhiri musim BRI Liga 1 2024/2025 dengan manis, meskipun telah dipastikan terdegradasi. Menjelang laga terakhir melawan Barito Putera di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (24/5/2025), pukul 16.00 WIB, caretaker Muhammad Ridwan menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap kualitas tim lawan.

Ridwan mengakui bahwa posisi Barito Putera di klasemen saat ini tidak mencerminkan kekuatan sebenarnya. Kami masih melihat bahwa mereka merupakan tim dengan kolektivitas yang bagus, ujarnya, Jumat (23/5/2025), dalam konferensi pers. Ia menambahkan bahwa tim pelatih telah mempelajari cara mengantisipasi permainan Laskar Antasari.

Kapten PSIS Semarang, Septian David Maulana, menegaskan bahwa timnya tidak terpengaruh oleh degradasi. Walau pertandingan besok sudah tidak mempengaruhi apa pun karena kami sudah dipastikan terdegradasi, tetapi kami ingin memberikan kemenangan untuk laga ini, kata David dengan nada optimis.

PSIS Semarang memang tengah berjuang untuk keluar dari periode sulit. Rentetan hasil buruk, dengan 13 laga tanpa kemenangan, telah menyeret Mahesa Jenar ke papan bawah. Namun, Ridwan memastikan bahwa timnya telah mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan terakhir. Kami sudah mempersiapkan tim dengan bagus. Sesi latihan resmi akan kami gunakan untuk memantapkan persiapan kami, jelasnya.

Ridwan juga menyoroti kualitas individu pemain Barito Putera serta pelatih mereka. Mereka punya pelatih yang berkualitas. Pemain-pemainnya juga berkualitas, ungkapnya. Ia berharap PSIS Semarang dapat memberikan kado kemenangan kepada para suporter yang telah lama menantikan hasil positif.

Pertandingan melawan Barito Putera menjadi kesempatan terakhir bagi PSIS Semarang untuk menunjukkan semangat juang dan memberikan yang terbaik bagi para pendukung setia mereka. Meskipun terdegradasi, Mahesa Jenar bertekad untuk menutup musim dengan kepala tegak. (Kabarlink/Ain)