Hari
  • Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Lebak: Kusta Mengintai, Keluarga Jadi Garda Terdepan.

img

JAKARTA, KABARLINK.com - Pada tahun 2024, Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak mencatat adanya 52 kasus kusta. Upaya intensif tengah dilakukan untuk memastikan para penderita menjalani pengobatan secara optimal, dengan tujuan utama mencegah penularan penyakit ini kepada keluarga dan masyarakat sekitar.

dr. Budi Mulyanto, Pelaksana Harian Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, menjelaskan bahwa pengobatan melibatkan sistem Pengawasan Minum Obat (PMO) yang melibatkan keluarga, tetangga, dan tenaga medis. Sistem ini krusial karena pengobatan kusta memerlukan konsumsi obat secara rutin selama setahun penuh untuk memberantas bakteri penyebab penyakit yang menyerang kulit, terutama di area tangan dan kaki.

Kami menekankan pentingnya pengawasan oleh keluarga dan petugas medis agar penderita kusta tidak sampai putus obat selama masa pengobatan, ujar dr. Budi. Jika pengobatan terhenti, proses penyembuhan akan kembali ke titik awal.

Dari 52 kasus yang teridentifikasi, tersebar di 24 puskesmas, dengan konsentrasi tertinggi di Puskesmas Rangkasbitung, Mekarsari, dan Curugbitung. Sistem PMO terbukti efektif dalam membantu pasien kusta untuk sembuh total.

Kabupaten Lebak masih menghadapi tantangan dalam memberantas kusta, terutama karena masih ada pasien yang tidak menuntaskan pengobatan dan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dengan adanya PMO, diharapkan seluruh 52 penderita dapat sembuh jika patuh terhadap regimen pengobatan selama setahun.

Kusta adalah penyakit kulit menular yang dapat menyebar melalui kontak langsung dengan penderita, terutama kusta basah. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan terus melakukan pelacakan kasus, sosialisasi PHBS, dan edukasi untuk mencegah penyebaran penyakit ini.

Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mengoptimalkan sosialisasi dan pelacakan kasus kusta. Penyakit ini tidak hanya berdampak pada kesehatan individu, tetapi juga memiliki konsekuensi sosial dan ekonomi, karena dapat menurunkan produktivitas penderita.

Pentingnya Peran Keluarga dan Masyarakat: Keberhasilan pengobatan kusta sangat bergantung pada dukungan keluarga dan masyarakat. Dengan pengawasan yang ketat dan kesadaran akan PHBS, diharapkan Kabupaten Lebak dapat segera terbebas dari penyakit kusta.

Terima kasih telah mengikuti penjelasan lebak kusta mengintai keluarga jadi garda terdepan dalam humaniora ini hingga selesai Silakan cari tahu lebih banyak tentang hal ini cari peluang pengembangan diri dan jaga kesehatan kulit. Mari sebar informasi ini ke orang-orang terdekatmu. semoga artikel lainnya juga menarik. Terima kasih.

© Copyright 2025 kabarlink.com All rights reserved
Added Successfully

Type above and press Enter to search.