Gunung Kuda Menangis: 19 Nyawa Tertimbun Longsor
LONGSOR CIREBON – Proses evakuasi korban longsor di Gunung Kuda Cirebon, Jawa Barat, Minggu (1/6/2025). Foto: ANTARA/Fathnur Rohman/aa
CIREBON, KABARLINK.com - Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan relawan telah berhasil mengevakuasi 19 korban meninggal dunia akibat longsor yang terjadi di area pertambangan Gunung Kuda, Cirebon. Proses evakuasi yang berlangsung sejak Minggu pagi (1/6) difokuskan pada area worksheet A setelah sebelumnya sempat dilakukan di dua titik.
Komandan Korem 063/SGJ Cirebon, Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, menjelaskan bahwa evakuasi sempat dihentikan sementara akibat longsor susulan di wilayah timur (worksheet B). Kami memutuskan menghentikan sementara kegiatan di lapangan sambil menunggu asesmen lanjutan serta kedatangan alat pemantau tanah untuk memonitor potensi longsor susulan, ujarnya.
Menurut data yang dihimpun, mayoritas korban merupakan buruh atau kuli yang bekerja di area penambangan Gunung Kuda. Proses pencarian dan evakuasi dilakukan dengan kombinasi alat berat dan upaya manual oleh personel gabungan.
Kolonel Hista berharap agar seluruh korban yang masih dinyatakan hilang dapat segera ditemukan. Kami akan memaksimalkan pencarian setelah alat pemantau tiba. Mudah-mudahan enam korban yang belum ditemukan bisa segera kami evakuasi dalam waktu dekat, tegasnya.
Berikut adalah daftar nama-nama korban yang berhasil diidentifikasi:
| Nama | Usia | Alamat |
|---|---|---|
| Sukadi | 48 | Astanajapura, Cirebon |
| Rion Firmansyah | - | Palimanan, Cirebon |
| Rino Ahmadi | 28 | Dukupuntang, Cirebon |
| Ikad Budiarso | 47 | Ciwaringin, Cirebon |
| Sunadi | 30 | Dukupuntang, Cirebon |
| Nalo Sanjaya | 53 | Dukupuntang, Cirebon |
| Sudiono | 51 | Dukupuntang, Cirebon |
| Tono Bin Sudirman | 57 | Dukupuntang, Cirebon |
| Dedi Setiadi | 47 | Dukupuntang, Cirebon |
| Nurakman | 51 | Dukupuntang, Cirebon |
| Puji Siswanto | 50 | Majalengka |
Itulah rangkuman menyeluruh seputar gunung kuda menangis 19 nyawa tertimbun longsor yang saya paparkan dalam terkini Saya harap Anda merasa tercerahkan setelah membaca artikel ini selalu bersyukur atas kesempatan dan rawat kesehatan emosional. Silakan share kepada rekan-rekanmu. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI
Saat ini AI kami sedang memiliki traffic tinggi silahkan coba beberapa saat lagi.