Bantar Gebang: Sampah Jadi Energi, Asa Zulhas?

Unveiling the Crisis of Plastic Pollution: Analyzing Its Profound Impact on the Environment

BEKASI, KABARLINK.com – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, atau akrab disapa Zulhas, optimis bahwa sampah, jika dikelola dengan tepat, dapat menjadi sumber energi alternatif yang menjanjikan. Hal ini ditegaskan saat beliau melakukan kunjungan kerja ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang pada hari Rabu, 19 Maret 2025.

TPST Bantar Gebang, yang kini dilengkapi dengan teknologi Refuse Derived Fuel (RDF), menjadi bukti nyata potensi tersebut. Zulhas menjelaskan bahwa teknologi RDF mampu mengubah sampah menjadi bahan bakar yang dapat dimanfaatkan oleh industri semen. Prosesnya melibatkan pencacahan dan pengeringan sampah sebelum diolah menjadi energi.

“Sebetulnya sudah ada kemajuan pengelolaan sampah di Bantar Gebang ini ya. Ini paka RDF ya karena ada pabrik semen jadi ada yang nampung,” ujar Zulhas saat meninjau lokasi. Ia menambahkan bahwa teknologi ini mampu mengurangi volume sampah hingga 2.000 ton per hari, sementara sisa proses RDF dapat dimanfaatkan oleh industri batu bata.

Dalam kunjungan tersebut, hadir pula sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, Gubernur Jakarta Pramono Anung, Kepala BNPB Suharyanto, dan Wakil Kota Bekasi Tri Adhianto.

Zulhas menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengatasi permasalahan sampah. Ia mengajak pemerintah daerah untuk saling berkoordinasi dan bersinergi dalam pengelolaan sampah yang efektif. Untuk memaksimalkan potensi RDF, Zulhas menyatakan bahwa pemerintah akan menyempurnakan aturan-aturan yang ada.

Lebih lanjut, Zulhas menjelaskan bahwa pemerintah daerah cukup menyediakan lahan, dan investor akan masuk untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di bidang pengelolaan sampah. Hal ini diharapkan dapat mempercepat implementasi teknologi RDF di berbagai daerah di Indonesia.

Dengan pemanfaatan teknologi RDF, Zulhas berharap masalah sampah di Indonesia dapat teratasi secara signifikan, sekaligus menciptakan sumber energi baru yang ramah lingkungan. Inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mencapai target energi bersih dan berkelanjutan.

Type above and press Enter to search.