Bali Memanggil: Gibran Genjot Pariwisata!

Wapres Gibran Kunjungi PKB 2025 - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bersama sang istri, Selvi Rakabuming, menghadiri dan meninjau langsung pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025 pada Jumat, 4 Juli 2025. Foto: Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Wakil Presiden.

DENPASAR, KABARLINK.COM - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bersama Ibu Selvi Rakabuming mengunjungi Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025 pada Jumat, 4 Juli 2025. Kunjungan ini menjadi bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap upaya pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata di Pulau Dewata.

Gibran berkeliling meninjau berbagai stan UMKM dan kerajinan. Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam memajukan kesenian, kebudayaan, dan pariwisata Bali. "Terima kasih, saya tadi muter-muter ke beberapa UMKM, ke teman-teman pelaku kerajinan, handicraft, dan lain-lain," ujarnya saat berada di arena Wimbakara (Lomba) Tari Barong Ket, Taman Budaya Art Center.

Menurut Gibran, PKB 2025 sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat jati diri bangsa melalui pelestarian budaya, pemberdayaan ekonomi kerakyatan, dan pengembangan pariwisata berkelanjutan. "Kita dukung terus program, visi-misi dari Pak Presiden Prabowo, kita dorong terus pariwisata di dalam negeri, kita tambah terus destinasi-destinasi yang menarik," tegasnya.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, I Gede Arya Sugiartha, menyambut baik kehadiran Wapres Gibran. Ia mengatakan bahwa PKB selalu dinanti oleh masyarakat lokal maupun wisatawan. Kehadiran Wapres, menurutnya, menjadi suntikan moral bagi pemerintah daerah dan para seniman Bali.

Gibran mengajak wisatawan untuk terus berkunjung ke Bali dan menghidupkan kembali perekonomian yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Ia juga mengapresiasi peningkatan okupansi hotel dan jumlah wisatawan pasca-pandemi. "Ini saya titip pesan, tadi Pak Gubernur melaporkan ke saya bahwa pasca Covid-19, ini okupansi hotel, tingkat wisatawan ini terus meningkat," ungkapnya.

PKB 2025 berlangsung dari 21 Juni hingga 19 Juli 2025, menampilkan berbagai pagelaran, parade budaya, pameran kriya dan kerajinan, kuliner tradisional, serta lomba-lomba seni yang melibatkan ribuan seniman dari seluruh Bali. Sugiartha menambahkan, Ini adalah pesta rakyat terbesar yang ada di Bali dan kita selenggarakan setiap tahun.

Diharapkan, dengan perhatian besar dari pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Bali, masyarakat Bali semakin semangat untuk berkesenian dan memajukan pariwisata daerah. (Ain)